Senin, 11 Januari 2010

PENETAPAN KADAR ASAM BENZOAT DALAM SANTAN KELAPA YANG DIJUAL DI PASAR PAGI ARENGKA PEKANBARU DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALKALIMETRI

Telah dilakukan penelitian tentang penetapan kadar Asam Benzoat pada santan yang dijual di Pasar Pagi Arengka Pekanbaru dengan menggunakan reaksi warna dan dilanjutkan dengan penetapan kadar secara Alkalimetri dengan pengambilan sampel sebanyak 3 kali pada saat pagi, siang, dan sore. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya Asam Benzoat pada santan yang dijual dan jika ada, apakah kadarnya memenuhi syarat Permenkes (1000 mg/kg). Dari penelitian dilakukan pada 4 pedagang yang menjual santan di Pasar Pagi Arengka, pedagang 1, 2 dan 3 tidak mengandung pengawet Asam Benzoat setelah dilakukan uji kualitatif dan hanya pedagang 4 yang positif mengandung pengawet Asam Benzoat. Hasil uji kuantitatif terhadap sampel pedagang 4 didapatkan hasil yang melebihi persyaratan kadar Benzoat pada makanan. Pada pengambilan pagi didapatkan kadar Benzoat rata-ratanya 1745,73 mg/kg, pengambilan siang didapatkan kadar rata-ratanya 3707,64 mg/kg dan pada pengambilan sore didapatkan kadar rata-ratanya 6371,10 mg/kg. Dari hasil yang diperoleh sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel pada pedagang 4 kadarnya melebihi kadar yang ditetapkan oleh Permenkes RI No. 722/PER/IX/88 yaitu 1000 mg/kg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar